Hal yang Dapat Dilakukan untuk Mengatasi Sembelit pada Ibu Hamil

Kehamilan membawa banyak pengaruh bagi tubuh wanita . Bisa membawa perasaan yang baru dan asing, termasuk ketidaknyamanan pada sistem pencernaan seperti sembelit. Sembelit saat hamil adalah kondisi yang umum terjadi pada ibu hamil, terutama di trimester pertama dan kedua. Perubahan hormon dan tekanan dari rahim yang membesar dapat mempengaruhi sistem pencernaan, menyebabkan sembelit pada ibu hamil.

Kondisi ini bisa menimbulkan ketidaknyamanan dan perlu mendapatkan perhatian khusus agar tidak mengganggu kehamilan. Karena tubuh sudah berurusan dengan banyak hal baru dan asing, sembelit pada ibu hamil seharusnya tidak menjadi tambahan yang membuat stres. Inilah beberapa tips untuk ibu hamil membuat diri Anda merasa lebih baik saat terjadi sembelit.

Masuk ke dalam kategori

Waktu membaca

10 mins


Bagaimana kehamilan memengaruhi sistem pencernaan Anda?

Sembelit pada ibu hamil adalah kondisi yang sangat umum. Ini memengaruhi setidaknya setengah dari semua wanita hamil dan cenderung lebih berat efeknya pada wanita yang rentan terkena sembelit sebelum hamil. Berbagai faktor dapat memicu ketidaknyamanan ini bahkan setelah kehamilan.

Berikut adalah beberapa penjelasan mengapa sembelit dapat terjadi pada ibu hamil:

Perubahan hormonal

Selama kehamilan, tubuh mengalami perubahan dan peningkatan jumlah hormon. Meningkatnya kadar progesteron selama kehamilan dan berkurangnya kadar hormon motilin menyebabkan peningkatan waktu transit usus dan peningkatan penyerapan air dari usus. Kondisi ini dapat menyebabkan feses mengering dan menjadi lebih keras yang membuat buang air besar lebih sulit, sehingga memperlambat transit pada usus.

Sembelit pada ibu hamil trimester 2-3 dapat memengaruhi kualitas hidup secara signifikan. Rasa tidak nyaman dan kembung yang disebabkan karena kesulitan buang air besar tentunya dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari. Selain itu, sembelit yang berkepanjangan dapat menjadi masalah kesehatan lainnya, seperti wasir hingga fisura ani. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk mengatasi sembelit secepat mungkin.

Perubahan fisik

Menjelang akhir kehamilan, ekspansi rahim dapat meningkatkan tekanan pada usus. Akibatnya, usus mungkin membutuhkan lebih banyak waktu untuk memroses pencernaan, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan, seperti sembelit. Selama masa ini, sembelit pada ibu hamil akan menimbulkan berbagai keluhan, seperti sakit perut, sulit atau jarang buang air besar, dan feses akan terasa keras. Ini adalah tanda-tanda sembelit yang sering terjadi.

Perubahan pola makan

Jika Anda sedang hamil atau dalam proses program hamil, maka makan makanan yang sehat dan seimbang adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk diri sendiri dan calon buah hati Anda. Dalam hal nutrisi, banyak wanita mengubah kebiasaan mereka, seperti berhenti merokok dan menghentikan konsumsi alkohol saat hamil. Namun, beberapa makanan juga dapat memperburuk sembelit, termasuk susu dan daging merah. Seringkali, penyedia layanan kesehatan meresepkan vitamin dan suplemen prenatal, termasuk zat besi dan kalsium yang dapat memicu sembelit. Jika Anda memiliki tanda-tanda sembelit yang mungkin disebabkan oleh perubahan kebiasaan pola makan atau nutrisi, segera konsultasi ke dokter.

Apa pengaruh kehamilan bagi tubuh saya?

Kehamilan membawa banyak perubahan bagi tubuh wanita termasuk perubahan hormonal dan rahim yang tumbuh sehingga dapat menekan usus bagian bawah pada tahap akhir kehamilan. Sembelit adalah hasil yang sangat umum dari perubahan dalam tubuh Anda yang disebabkan oleh kehamilan. Berikut beberapa pemicu dan efeknya:

Ibu hamil menghasilkan lebih banyak hormon dari biasanya, termasuk hormon progesteron, yang merupakan pelemas otot. Progesteron mencegah kontraksi rahim, tetapi juga melemaskan otot-otot sistem pencernaan, sehingga menyebabkan pencernaan melambat, menyebabkan feses kering, keras dan jarang BAB. Hormon lain, aldosteron, membuat usus besar menyerap lebih banyak cairan dan elektrolit dari biasanya yang membuat feses lebih keras dan buang air besar lebih sulit. Semua ini menyebabkan usus Anda kurang terstimulasi dan Anda mungkin merasa lebih sulit untuk buang air besar.

Pelajari lebih lanjut tentang sembelit selama masa kehamilan

Tips Mengatasi Sembelit pada Ibu Hamil

Beberapa penyebab sembelit pada ibu hamil adalah terlalu banyak minum obat atau mengonsumsi makanan yang meningkatkan gejala sembelit. Efek samping dari kebiasaan-kebiasaan ini bisa menimbulkan bahkan memperparah kondisi yang ada saat ini.

Untuk membantu diri Anda merasa lebih baik, langkah pertama adalah mengubah beberapa hal dalam kehidupan sehari-hari. Namun, jangan khawatir! Anda tidak perlu mengubah kebiasaan sekaligus; lakukan langkah demi langkah, lihat bagaimana tubuh bereaksi terhadap beberapa perubahan yang Anda buat.

Rangkaian produk Dulcolax®

Dapatkan produk pencahar yang dipercaya untuk mengatasi susah BAB Anda, yaitu Dulcolax® tablet yang bekerja efektif dalam semalam, Dulcolactol yang bekerja nyaman, dan Dulcolax® suppositoria yang bekerja cepat. Setiap produk Dulcolax® siap untuk membantu sistem pencernaan agar Anda dapat beraktifitas kembali dengan nyaman.

  • Lihat semua produk disini
  • Lihat semua produk disini
  • Lihat semua produk disini
  • Lihat semua produk disini

Informasi Lainnya

Gejala sembelit bisa sangat mengganggu apabila terjadi secara terus menerus. Karena kami tahu betapa frustasi dan stresnya periode ini, kami dapat membantu mengidentifikasi penyebab sembelit dan cara mencegahnya.